Pengobatan Ikan Hias Molly: Panduan Lengkap Merawat Si Cantik yang Sakit

Ikan hias Molly adalah salah satu primadona akuarium air tawar yang terkenal ramah, aktif, dan penuh warna. Namun, seindah-indahnya Molly, mereka tetap bisa terkena penyakit jika kondisi air dan perawatan tidak optimal.

Kalau kamu sedang menghadapi Molly yang tampak lesu, sirip rusak, atau tubuhnya berbintik putih, jangan panik! Artikel ini akan membahas cara mengobati ikan hias Molly secara tepat dan aman, mulai dari identifikasi penyakit, penanganan, hingga pencegahan.

🐟 Kenali Gejala Ikan Molly Sakit
Sebelum melakukan pengobatan, kamu harus mengenali tanda-tanda umum ikan Molly yang sakit, antara lain:

Warna tubuh memudar

Nafsu makan menurun

Sirip rusak atau menguncup

Gerakan lambat atau menyendiri

Bintik putih seperti garam (penyakit white spot)

Perut membesar abnormal (dropsy)

Badan kurus dan tulang menonjol

💊 Jenis Penyakit & Cara Pengobatannya
Berikut daftar penyakit umum pada ikan Molly dan langkah penanganannya:

1. White Spot / Ich (Ichthyophthirius multifiliis)
Ciri: Bintik putih seperti pasir atau garam di tubuh dan sirip.
Solusi:

Isolasi ikan di akuarium karantina

Tambahkan garam ikan (1 sdm/5 liter air)

Naikkan suhu air perlahan hingga 28–30°C

Gunakan obat anti-ich seperti Methylene Blue atau Ich Guard

Ganti 20–30% air setiap 2 hari selama perawatan

2. Fin Rot (Busuk Sirip)
Ciri: Sirip menghitam, tergerus, atau robek.
Penyebab: Bakteri karena kualitas air buruk.
Solusi:

Bersihkan akuarium dan ganti sebagian air

Tambahkan antibiotik akuarium seperti Tetracycline atau Melafix

Gunakan garam ikan sebagai pendukung pemulihan

Hindari overfeeding dan jaga pH sekitar 7.0–7.5

3. Dropsy (Perut Bengkak & Sisik Mengembang)
Ciri: Perut membesar, sisik mengembang seperti nanas.
Penyebab: Infeksi bakteri sistemik, kerusakan organ.
Solusi:

Pisahkan ikan di akuarium karantina

Obati dengan kanamycin atau epsom salt (garam inggris) 1 sdt/4 liter air

Jaga suhu stabil dan aerasi maksimal

Dropsy sulit disembuhkan jika sudah parah, jadi penanganan cepat sangat penting

4. Velvet (Oodinium)
Ciri: Tubuh tampak berdebu keemasan, sering menggesek ke dinding akuarium
Solusi:

Matikan lampu selama pengobatan

Gunakan obat anti-parasit seperti Copper Sulfate

Ganti air secara teratur dan naikkan suhu

5. Cacing atau Parasit Usus
Ciri: Feses putih panjang, perut membesar, tidak nafsu makan
Solusi:

Berikan obat antiparasit seperti Levamisole atau Metronidazole

Lakukan puasa sehari dan beri makanan khusus pengobatan